Perusahaan Listrik Negara...??? doyan pemadaman.

Maren-maren sampai skr (aq tulis artikel ini) sedang terjadi pemadaman listrik bergilir d kota saya. Seperti minum obat... 3x/hr (kalo d total 1 harinya bisa 8 jam/lebih) lampu PADAM, gelap gulita, trus bakar lilin. Dalam hati saya langsung teringat masa camping di daerah pegunungan yg tanpa listrik, jauh dari peradaban(alahhh...)
Banyak yang bingung, "kok sekarang sering giliran mati lampu ya?"... tanya punya tanya eh... gk ada yg punya jawaban yg jelas.
Kalo dari isu yg ada di Padang, katanya karena air di danau maninjau surut sehingga menghambat operasional PLTA (kata temen yg asli orang maninjau "surut dari hongkong"). ternyata tidak di padang saja yg kena, tapi seluruh sumatera, eh.. jawa dan bali juga kena... bah... kalimantan dan sulawesi juga kena.
Apa apaan ini?
Sebenarnya apa yang terjadi?

Alasan " Gangguan pasokan daya listrik" yg saat ini menjadi alibi utama. kok bisa pasokannya kurang mas PLN? toh hanya mas yg resmi di negara ini. (maaf kalo kata2 saya kasar, saya bener2 dongkol).

Sebagai perbandingan:
banyak perusahaan swasta yang tidak memakai jasa PLN, tapi punya generator sendiri. tidak ada tujuan komersil, tapi hanya dipakai sendiri.. ya untuk menjalankan pabrik mereka sendiri laa, kompleks karyawan mereka laa, dll. bahkan ditempat kelahiran saya, pasokan listrik dapat dinikmati oleh penduduk setempat tanpa dipungut biaya sepeserpun, listriknya ngucur...Lancar..! gak ada masalah, semuanya berjalan semenjak puluhan tahun yang lalu.

Perbandingan diatas mungkin hanya mimpi bagi pelanggan PLN, yang dirasakan sekarang hanya 1 yaitu listrik gk dapat tapi beban bulanan tetap bayar. bah.. (sekali lagi maaf kalo kata2 saya kasar, saya bener2 dongkol).

kok bisa?
ee tanya kenapa?